GALLERISUMBA.COM, Bali- Umat Hindu di nusantara khususnya di Bali akan merayakan hari suci Nyepi tahun Saka 1945 pada tanggal 22 Maret 2023.
Perayaan hari suci Nyepi kali ini bertepatan dengan hari pertama bulan Ramadhan 1444 Hijriah pada 22 Maret 2023. Oleh karena itu Gubernur Bali Wayan koster mengeluarkan surat edaran khusus untuk mengaturnya.
Pemerintah provinsi Bali beserta Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bali, Polda Bali, Korem 163 wirasatya MDK Provinsi Bali, FKUB Provinsi Bali, Majelis-majelis agama lembaga sosial keagamaan provinsi Bali dan instansi terkait telah mengadakan rapat untuk membahas terkait hari suci Nyepi tahun Saka 1945.
Mengatur sejumlah ketentuan terkait dengan hari pertama bulan Ramadhan 1444 Hijriyah umat Islam diminta melaksanakan salat Tarawih di rumah masing-masing atau rumah ibadah terdekat dengan berjalan kaki, tidak diperkenankan menggunakan pengeras suara dan dengan menggunakan prasarana yang terbatas.
Baca Juga: Tak Kunjung Ada Penyelesaian, Masyarakat Desa Kadi Pada Tutup Akses Jalan Masuk Puspem SBD?!
Sedangkan umat lain melaksanakan ibadah di rumah masing-masing, sedangkan terkait pelaksanaan Nyepi umat Hindu melaksanakan rangkaian perayaan meliputi melintang pengerupukan atau catur Brata.p
Penyedia jasa transportasi darat laut dan udara tidak diperkenankan beroperasi selama pelaksanaan hari suci Nyepi Rabu 22 Maret 2023 mulai pukul 6 Wita sampai Kamis 23 Maret 2023.
Baca Juga: Wajib Baca! Khasiat Daun Sirsak Ampuh Obati Maag Hingga Kanker
Lembaga penyiaran radio dan televisi tidak diperkenankan untuk bersiaran selama pelaksanaan hari suci Nyepi Rabu 22 Maret 2023 mulai pukul 18:00 Wita sampai Kamis 23 Maret 2023 pukul 18:00 Wita.
Selain itu provider penyedia jasa seluler dan IPTV diminta untuk mematikan data seluler internet selama pelaksanaan hari suci Nyepi Rabu 22 Maret 2023 mulai pukul 18:00 Wita sampai Kamis 3 Maret 2023 pukul 18:00 Wita.
Baca Juga: Lamboya Punya Daya Tarik Tersendiri, Pantai Watu Bela Salah Satunya!
Masyarakat tidak diperkenankan Menyalakan petasan mercon pengeras suara bunyi-bunyian, Lampu penerangan dan sejenisnya yang sifatnya mengganggu kesucian hari suci Nyepi dan membahayakan ketertiban umum, usaha penyedia jasa akomodasi dan penyedia jasa hiburan yang ada di Bali tidak diperkenankan mempromosikan usahanya dengan branding
Baca Juga: Musik Tradisional Sumba! Bagian Penting Dari Kehidupan Sosial dan Budaya Masyarakat Sumba
Artikel Terkait
Luar Biasa Perkembangan Motor Listrik, Ini Kelebihan dan Kekurangan Motor listrik
Musik Tradisional Sumba! Bagian Penting Dari Kehidupan Sosial dan Budaya Masyarakat Sumba
KemenPANRB : Jangan khawatir seleksi PPPK sangat transparan dan terbuka untuk siapa saja. Simak penjelasannya.
Wajib Baca! Khasiat Daun Sirsak Ampuh Obati Maag Hingga Kanker
Spanduk dengan foto Ridwan Kamil dipajang dengan tulisan "Moal dipilih Deui" ada apa? Simak selengkapnya